Minggu, 05 September 2010

Mudik dan Wisata Lebaran, Manfaatkan Untuk Mencari Alternatif Peluang Bisnis Baru

Kegiatan mudik ke kampung halaman pada liburan Hari Raya Idul Fitri tidak lengkap jika tidak mengunjungi obyek wisata andalan tempat tinggal kita. Setelah selesai melakukan silaturahmi ke orang tua dan saudara ada baiknya di manfaatkan untuk berkunjung ke tempat wisata di kota atau kampung halaman. Misalnya, di Pantai Rowo,  Kebumen ada istilah Grebeg Syawalan, di tempat ini menjadi favorit wisata warga di daerah sekitar Kecamatan Mirit, Prembun, Kutoarjo dll. Tempat ini banyak menyimpan kenangan masa kecil tohitem. Baca juga Tips Mudik Aman: Menyetir Sendiri dan Hal yang Perlu Dipersiapkan dalam Perjalanan Jauh.
Berikut ini tohitem akan mencoba mengurai beberapa manfaat wisata di daerah tempat tinggal kita pada saat mudik liburan Idul Fitri. Artikel atau tips ini terinspirasi dari obrolan bersama istri tohitem beberapa jam yang lalu, dalam hal menyusun rencana mudik lebaran  di Kebumen, Jawa Tengah. Ternyata dalam mudik banyak sekali manfaat dan hikmah yang bisa kita peroleh, dan salah satunya manfaat berwisata liburan lebaran di kampung halaman.

1. Media Refreshing dan Mempererat Keluarga

Berwisata pada mudik liburan idul fitri sangatlah berbeda dengan pada saat kita berwisata pada hari libur lainnya. Pada momen wisata lebaran ini kita akan merasakan kebahagiaan yang berbeda,  karena hari-hari kemenangan dan kesucian masih melekat di hati kita. Betapa bahagianya apabila disempurnakan dengan berlibur ke tempat wisata terdekat di daerah asal kita. Ajak juga orang tua dan saudara agar kegembiraan dan kebahagiaan kian sempurna. Nikmatilah momen langka yang hanya terjadi setahun sekali ini. Manfaatkan untuk mengenalkan berbagai hal unik dan potensi daerah tempat lahir kita pada pasangan serta anak-anak kita. Selain sebagai refreshing dan penyegar otak  liburan ini dapat mempererat hubungan antar keluarga kita.

2. Media Introspeksi Diri
Manfaat wisata di daerah asal tempat tinggal pada saat mudik lebaran yang tidak kalah penting adalah sebagai tempat introspeksi diri.  Setelah mungkin hanya setahun sekali bisa berkumpul dan pulang ke tempat kelahiran inilah saatnya kita mengenang masa-masa kecil dulu.  Ingatlah bagaimana kita merengek minta dibelikan mainan pada kakak atau orang tua kita. Ingat pula kalau ternyata kita dahulu berasal dari desa dan begitu polos. Dan lihatlah sekarang setelah berjalannya waktu dan sudah menjadi "orang", hidup di kota besar dengan penghasilan begitu 'besar'. Beda jauh dengan kenyataan pada saat kecil yang begitu kumal dan pemalu. Jadikan liburan idul fitri untuk introspeksi siapa kita sebenarnya, agar hati yang sekarang terlanjur "keras" karena tuntutan ekonomi sedikit lembut dan bersahaja.  Kian menyadari dan lebih menghargai orang lain yang terkadang kita anggap sebagai orang desa, dengan predikat sedikit negatif.

3.  Media Wisata Kuliner dan Berburu Hasil Kerajinan
Di tempat wisata daerah kita, pasti akan kita temukan berbagai menu makanan atau bahkan jenis kerajianan tangan (handycraft) yang mungkin sudah jarang kita temui di tempat tinggal kita saat ini. Misalnya, di kampung tohitem ada yang namanya Sate Ayam Ambal. Menu sate ini sangat berbeda dengan sate-sate daerah lainnya,  rasa yang sedikit manis dengan bumbu sambal dari kacang menjadikan lidah ketagihan.  Ada juga emping mlinjo, gula jawa, kerajinan othok-othok, kitiran dll. Dan juga di tempat wisata daerah manapun pasti akan kita temui menu masakan yang mulai hilang.  Nah, momen mudik lebaran ini bisa dijadikan sebagai ajang wisata kuliner kenangan masa kecil sekaligus memborong berbagai kerajinan tangan untuk oleh-oleh balik ke kota.

4. Media Mencari Peluang Bisnis Baru
Nah, ini yang terpenting. Bagi yang mempunyai jiwa bisnis dan enterprenership, momen wisata liburan lebaran bisa di manfaatkan untuk membaca dan mencari peluang bisnis baru. Banyaknya pedagang yang menjual berbagai makanan, minuman, kerajinan bisa dijadikan sumber inspirasi bisnis yang menguntungkan. Pemandangan alam desa serta masih banyaknya lahan terbuka yang kurang terurus di lokasi wisata tempat tinggal kita juga merupakan lahan uang bagi yang jeli membaca peluang. Bagi para pencinta seni foto atau photography tempat wisata daerah serta banyaknya pengunjung merupakan media gratis untuk menggali potensi diri. Dan masih banyak lagi hal lainnya yang bisa dijadikan bahan untuk mengembangkan usaha dan alternatif bisnis di kemudian hari.

Woow.. Luar biasa manfaat dan pentingnya menyempatkan diri untuk berjalan-jalan menikmati indahnya tempat wisata daerah asal kita. Mudah-mudahan mudik lebaran kali ini tidak hanya sekedar melakukan tradisi bermaafan bersama keluarga saja, namun bisa mendapat manfaat yang begitu besar dengan hanya meluangkan waktu berwisata di sekitar tempat tinggal kita. Selamat bermudik dan berwisata ria...

Tidak ada komentar: